Selasa, 30 April 2013

lirik lagu tinggal waktu (noah)



Kau terbangun dari tidur panjang yang lelahkanmu
Sesali wajahmu merenta kisahmu terlupa
Kau sadari semua yang berjalan tlah tinggalkanmu
Dan tak dapat merangkai semua dekat di khayalmu
Kau harapkan keajaiban datang
Hadir dipundakmu
Kau harapkan keajaiban melengkapi khayalmu
Kau biarkan mimpi tetap mimpi
Yang melengkapi khayalmu
Kau terhenyak dan terbangunkan
Dan harapkan keajaiban datang hadir dipundakmu
Kau mencari letak masa lalu yang lepaskanmu
Sesali wajahmu merenta kisahmu terlupa
Kau sadari semua yang berjalan tlah tinggalkanmu
Dan tak dapat merangkai semua dekat di khayalmu

Jumat, 19 April 2013

sama

kalian semua adalah sama. meski dalam kepala yang berbeda, tetapi mampu mengkonsepkan persepsi kenangan pertama yang identik. luar biasa. meski dengan pasangan mata yang berbeda, tapi bisa menciptakan sudut pandang yang begitu umum. itulah kamu, mereka, dan kalian semuanya.
miris. itulah respon ku. pada tingkah laku yang bahkan tak layak untuk diabadikan. bagaimana mungkin kedua pasang mata yang indah itu begitu kasar membaca ruang. dan bagaimana mungkin segumpal daging yang kau sebut sebagai cerminan diri tak pandai menyaring aliran perasaan yang mengalir begitu hebat.
dan kalian masih sama. memuja pesona yang selalu kasat mata. bahkan mendewakan aura fisik yang tampak begitu nyata. terlena pada janji duniawi yang memanja.
sampai kapan pun kalian tetaplah sama. dan tak akann terjadi perubahan jika pun reinkarnasi mu terlahir.

Minggu, 07 April 2013

Angin



Hanya sekilas kisah tentang angin dan aku. Tentang kenangan dan mimpi.
Bagiku angin adalah simbol kebebasan. Melupakan sejenak apa yang terjadi sedetik yang lalu. Menghapus tetesan terakhir air mata. Menyulap kecewa dan benci menjadi cerita cinta.
Rasakan ia dalam ketenangan. Banyak cara meleburkannya dalam jiwa mu. Berdiri di puncak bukit, gunung atau tempat yang paling tinggi dari sekitar. Pejamkan mata, ekstensikan kepala. Hiruplah oksigen sepuasmu. Biarkan pakaianmu atau rambutmu menari mengkuti alunan angin.
Selanjutnya tak perlu tempat yang tinggi. Cukup berdiri manis di atas jutaan pasir, sesekali biarkan air laut mencium kaki mu. Bau angin laut akan mengantarmu pada harmoni alam yang nyata.
Dan jika alam sedang tidak mengijinkan mu berjodoh dengan angin, maka ciptakan ia. Berlarilah sekencang mungkin. Ciptakan angin mu sendiri. Milikmu.
Katakan pada alam. Tak ada alasan untuk tidak menciptakan senyuman.